VHDL
VHDL
(Very high speed integrated Hardwere Description Language) adalah sebuah bahasa
pemrograman VHSIC (Very High Speed Intregated Circuit) yang dikembangkan oleh
IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineering ).. Pada VHDL, konsep
serta syntax banyak diperlukan untuk mengerti bagaimana rancangan
VHDL sebagai bagian dari pemrograman FPGA. Dalam kebanyakan kasus, keputusan
memilih dan menggunakan kode VHDL daripada kode Verilog atau SystemC,
sangat tergantung pada pilihan perancang itu sendiri dan lebih kepada
ketersediaan software pendukung serta kebutuhan perusahaan.
VHDL adalah termasuk
bahasa pemodelan yang digunakan untuk merancang atau memodelkan rangkaian
digital. Lalu keuntungan apa yang diperoleh dengan menggunakan VHDL sebagai
bahasa pemodelan:
a. VHDL
mampu melakukan desain hardware hingga sampai system yang lebih kompleks
b. Mudah
dalam mencari dan mendeteksi kesalahan dengan lebih mudah dalam simulasi.
c. Bahasa pemrograman yang mudah dimengerti dan
dipelajari dengan cepat
Seperti
pada bahasa pemograman yang telah kita ketahui dan dipelajari sebelumnya
seperti Pascal dan C. VHDL juga memiliki struktur dan aturan yang harus
dipatuhi. Di dalam VHDL juga terdapat main body program, procedure, function
dsb.
Sebuah
system elektronik digital dapat digambarkan sebagai sebuah modul dengan inputs
dan outputs. Modul sering disebut design entity dan input / output disebut
ports pada VHDL. Jika sebuah modul dapat dipecah kita akan memperoleh bagian –
bagian modul yang disebut dengan instances, dan sesuatu yang menghubungkan
ports (input / output) disebut signals.
Cara
pendeskripsian / penggambaran model system digital dengan VHDL seperti ini lah
yang disebut structural description. Tentunya tidak hanya
structural description saja yang dapat digunakan sebagai teknik penggambaran
model terdapat beberapa deskripsi yang lain seperti :
a) Behavioral
discription dimana system digital dideskripsikan / digambarkan dengan
cara menceritakan bagaimana system tersebut bekerja, proses apa yang terjadi
pada system tersebut dan hirarkinya.
b) Mixed
description dimana merupakan penggabungkan cara structural dan behavioral description.
c) Test
Bench description merupakan teknik penggambaran system digital dengan
mendiskripsikan entitynya lalu dilakukan test pada system digital tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar